TIFFANEWS.CO.ID – Tokoh masyarakat Kampung Matara, Distrik Semangga, Kamilus Mahuze, mengajak para nelayan dan petani di wilayahnya untuk mendukung penuh Program Ketahanan Pangan, Energi, dan Air yang saat ini sedang digalakkan oleh Pemerintah Pusat di wilayah Papua Selatan.
Dalam kegiatan Sosialisasi Ketahanan Pangan yang berlangsung di Kampung Matara, Kabupaten Merauke pada Jumat (7/11/2025), Kamilus Mahuze menegaskan pentingnya peran aktif masyarakat dalam menyukseskan program strategis nasional tersebut. Ia menyebut, program ini merupakan upaya pemerintah untuk mendorong kesejahteraan masyarakat di wilayah timur Indonesia, khususnya di Kabupaten Merauke, dengan mengoptimalkan potensi sumber daya alam yang ada secara mandiri dan berkelanjutan.
“Sebagai orang tua dan tokoh di kampung ini, saya merasa punya tanggung jawab moral untuk menyambut program ini dengan semangat dan dukungan nyata. Kita jangan hanya menjadi penerima manfaat, tapi juga pelaku utama dalam keberhasilannya,” ujar Kamilus di hadapan kelompok nelayan setempat.
Kamilus juga mengapresiasi bantuan alat tangkap ikan baru yang telah diterima oleh masyarakat nelayan. Ia berharap bantuan tersebut dapat digunakan dan dirawat dengan baik, sehingga mampu meningkatkan hasil tangkapan laut sekaligus memperkuat kemandirian ekonomi masyarakat.

“Kalau hasil tangkapan kita meningkat, otomatis kesejahteraan pun ikut naik. Ketika pembeli datang dari kota, kita harus siap dengan hasil laut dan hasil tani yang berkualitas agar nilainya tinggi dan keuntungan bisa dirasakan langsung oleh masyarakat,” tambahnya.
Selain sektor perikanan, ia juga menyoroti pentingnya penguatan di bidang pertanian, terutama pengelolaan lahan sawah tadah hujan yang selama ini menjadi kendala utama produktivitas petani di Kampung Matara.
“Kita tidak boleh hanya menunggu bola. Mari bergerak aktif, manfaatkan ilmu dan alat yang ada. Dengan semangat kebersamaan dan kerja keras, saya yakin Kampung Matara bisa menjadi contoh keberhasilan program ketahanan pangan di Papua Selatan,” tegasnya menutup kegiatan.
Kegiatan sosialisasi ini dihadiri oleh kelompok nelayan dan petani setempat yang antusias mendengarkan arahan dan motivasi dari tokoh masyarakat tersebut. (***)




