TIFFANEWS.CO.ID – Gubernur Papua Selatan, Apolo Safanpo, bersama rombongan meninjau sejumlah ruas jalan provinsi yang tengah dikerjakan oleh Pemerintah Provinsi Papua Selatan.
Peninjauan dilakukan pada Selasa (28/10/2025) siang, dimulai dari Tanah Miring hingga Kurik. Di setiap titik pekerjaan, Gubernur Apolo turun langsung dari kendaraan dinasnya untuk berdiskusi dengan para pekerja dan tim Bina Marga.
Dalam kesempatan itu, ia menanyakan progres pembangunan, kualitas pekerjaan, serta target penyelesaian setiap ruas jalan.
Turut mendampingi Gubernur, Kasatker Jalan Bina Marga Merauke Erik Fonataba, pejabat dari Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Papua Selatan, dan sejumlah Kepala OPD di lingkup Pemprov Papua Selatan.

Gubernur Apolo menjelaskan, peninjauan lapangan kali ini mencakup empat segmen jalan provinsi yang dibangun sepanjang tahun 2025:
• Segmen I: Jembatan Tujuh Wali-Wali – Pertigaan Kuprik
• Segmen II: Denzipur 11 Merauke – Kodam XXIV/Mandala Trikora
• Segmen III: SP 9 Tanah Miring – Jembatan Neto Kali Kumbe
• Segmen IV: Gustavira – Kurik (berakhir di pertigaan Wonorejo)
“Kita harapkan pada tahun 2026 pembangunan dapat dilanjutkan dari Wonorejo menuju Muara Kali Kumbe, dan seterusnya ke Kali Bian,” ujar Gubernur Apolo.
Ia menegaskan, kunjungan lapangan ini bertujuan untuk memastikan dua hal penting:
“Pertama, progres pekerjaan berjalan sesuai dengan jadwal yang telah direncanakan. Kedua, kualitas hasil pekerjaan harus sesuai standar teknis yang ditetapkan,” tegas mantan Rektor Universitas Cenderawasih itu.
Selain pembangunan jalan, Gubernur Apolo juga menegaskan komitmen Pemerintah Provinsi Papua Selatan untuk terus membangun infrastruktur sarana dan prasarana di empat kabupaten, yakni Merauke, Boven Digoel, Mappi, dan Asmat.
“Infrastruktur yang kita bangun meliputi jalan, jembatan, pelabuhan, lapangan terbang, serta fasilitas publik lainnya seperti sekolah, asrama, rumah sakit, dan puskesmas,” jelasnya.
Menurut Gubernur, pembangunan infrastruktur menjadi prioritas utama untuk menopang pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan konektivitas antardaerah di wilayah Papua Selatan.
“Pemerintah Provinsi Papua Selatan berkomitmen untuk terus membangun infrastruktur yang mampu menunjang aktivitas ekonomi dan kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya. (***)




