TIFFANEWS.CO.ID — Wakil Ketua III DPR Provinsi Papua Selatan, Joseph Albin Gebze S.IP, menghadiri dan mendampingi Forum Komunikasi Kontraktor Asli Papua Selatan (FKKPS) dalam audiensi bersama jajaran Direktorat Jenderal Sumber Daya Air, Kementerian PUPR. Pertemuan berlangsung pada Selasa (25/11/2025) pada pukul 09.00 WIB, di Ruang Rapat Raknamo, Lantai 2, Kantor Kementerian PUPR.
Audiensi ini bertujuan memperkuat sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam mendorong keterlibatan Kontraktor Asli Papua Selatan dalam setiap program pembangunan infrastruktur sumber daya air.
Turut hadir dalam pertemuan tersebut Kepala BP3OKP Papua Selatan, Yoseph Yanawo Yolmen, yang memberikan dukungan terhadap upaya afirmasi bagi pelaku usaha lokal.
DPR Papua Selatan Tegaskan Peran Afirmasi Sesuai Amanat UU Otsus
Dalam sambutannya, Albin Gebze menegaskan bahwa DPR Papua Selatan memiliki mandat khusus berdasarkan Undang-Undang Otonomi Khusus untuk memastikan keberpihakan terhadap Orang Asli Papua (OAP), termasuk dalam dunia usaha dan sektor konstruksi.
“DPR Papua Selatan memiliki fungsi afirmasi yang jelas sesuai amanat UU Otsus. Tugas kami adalah memastikan OAP mendapatkan ruang yang adil dalam pembangunan, termasuk dalam proyek-proyek sumber daya air. Kehadiran kami bersama FKKPS adalah bentuk pengawalan terhadap mandat tersebut,” ujarnya.
FKKPS Sampaikan Aspirasi dan Hambatan
Perwakilan FKKPS menyampaikan beberapa hambatan teknis dan regulasi yang masih mereka hadapi, seperti keterbatasan akses informasi pengadaan dan perlunya peningkatan kapasitas. Mereka berharap pemerintah pusat lebih memperhatikan keberpihakan terhadap kontraktor OAP.
Sekjen SDA Tanggapi Positif Aspirasi
Pertemuan tersebut juga dihadiri oleh Sekretaris Jenderal Sumber Daya Air, Dr. Dedy Natrifahsiral Dedisky Nasaruddin, SE, yang secara langsung menanggapi masukan dari DPR Papua Selatan, BP3OKP, dan FKKPS.
“Ditjen SDA berkomitmen mendorong pemerataan kesempatan bagi kontraktor di seluruh Indonesia, termasuk kontraktor asli Papua. Kolaborasi dengan pemerintah daerah dan lembaga terkait seperti BP3OKP menjadi sangat penting untuk memastikan pelaksanaan pembangunan yang inklusif,” ujar Dr. Dedy.
BP3OKP Papua Selatan Dukung Penuh Afirmasi OAP
Yoseph Yanawo Yolmen, selaku Kepala BP3OKP Papua Selatan, menegaskan dukungan penuh lembaganya terhadap penguatan kapasitas OAP, termasuk dalam sektor jasa konstruksi.
“BP3OKP siap bersinergi dalam penguatan kapasitas dan pendampingan teknis agar putra-putri asli Papua dapat bersaing secara profesional,” ujarnya.
Arah Sinergi Baru untuk Papua Selatan
Audiensi ini diharapkan menjadi langkah awal peningkatan kolaborasi antara pemerintah pusat, Pemerintah Provinsi Papua Selatan, DPR, BP3OKP, dan pelaku usaha lokal untuk memastikan pembangunan infrastruktur sumber daya air di Papua Selatan berjalan tepat sasaran dan memberdayakan OAP. (***)
