TIFFANEWS.CO.ID,- Anggota DPRP Papua Apenial Sani kembali memberikan aspresiasi terhadap kinerja kepemimpinan Penjabat (Pj) Bupati Intan Jaya Apolos Bagau, ST, yang telah memberikan warna baru bagi pemerintahan dan kehidupan masyarakat Intan Jaya.
Menurut Sani, setelah memasuki tiga bulan kepemimpinan Pj Bupati yang dilantik 29 Desember 2022 lalu, kini masyarakat Intan Jaya mulai bangkit menata hidupnya ke arah yang lebih baik.
Demikian juga, kata Sani, ASN sudah kembali bekerja sebagaimana mestinya, dan kota Sugapa sebagai ibukota Kabupaten Intan Jaya mulai hidup kembali.
“Saya melihat PJ Bupati Apolos sungguh memahami kondisi masyarakat dan beliau memiliki tekad dan komitmen memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat. Kami apresiasi karena beliau berhasil melakukan perbaikan khususnya terkait kedisiplinan ASN,” kata Sani kepada wartawan , Sabtu (24/3).
Menurut Sani, komitmen untuk membangun Intan Jaya harus mulai dari diri PJ sendiri, kemudian oleh orang-orang terdekatnya terutama OPD dan ASN dan akhirnya pada masyarakat itu sendiri.
Itulah sebabnya, lanjut Sani, perubahan termasuk penempatan orang-orang yang sesuai adalah hal yang perlu dimulai di awal kepemimpinan, agar hasil yang didapat menjadi luar biasa, tidak biasa biasa saja.
“Sekalipun Intan Jaya, juga beberapa kabupaten lain mengalami suatu proses transisi yang dipimpin penjabat hingga pemilu 2024, kita jangan lupa bahwa pemerintahan harus tetap memberikan pelayanan,” ungkap Sani.
Sani optimis, bahwa selama dua tahun pemerintahan Pj Bupati Apolos Bagau, wajah Intan Jaya akan berubah, sehingga nanti terpilih Bupati defenitif hasil pemilu 2024, masyarakat sudah siap untuk melanjutkan.
“Dalam kondisi dan suasana perubahan ini tidak perlu lagi isu-isu yang memacing perhatian masyarakat ke arah lain, kritikan yang tidak ada dasarnya, yang jelas tidak menyumbang apapun terhadap perkembangan masyarakat Intan Jaya,” ungkap Sani.
Menurut Sani, harapan masyarakat untuk kehidupan yang lebih baik, pelan-pelan mulai terjawab oleh kebijakan Pj. Bupati Apolos Bagau beserta jajarannya.
Perhatian pada pendidikan terutama menyiapkan generasi Intan Jaya dilakukan dengan memberi perhatian pada pendidikan pola asrama, dan pengiriman anak-anak untuk belajar keluar Intan Jaya.
Perhatian pada kesehatan, diantaranya, ditunjukan dengan penerimaan siswa belajar program kesehatan demi memenuhi kebutuhan tenaga kesehatan di Intan Jaya.
ASN di tingkat distrik mulai diperhatikan, termasuk mendorong disiplin kerja ASN, memberi bantuan kepada masyarakat baik itu dari segi peningkatan ekonomi, maupun dalam hal bencana dan banyak hal lain.
“Saya melihat, hingga hari ini komitmen PJ Bupati Apolos masih dalam jalur, bahkan dengan berbagai kebijakannya, kini ASN dan OPD mulai terlihat bekerja, dan masyarakat pun mulai menunjukkan partisipasinya dalam pembangunan Intan Jaya,”tutupnya. (*bn)