TIFFA NEWSTIFFA NEWS
  • HOME
  • BERITA
  • OLAHRAGA
  • KAMTIBMAS
  • POLITIK
  • PPS
  • NUSANTARA
  • GALERI
  • OPINI
  • OTHERS
    • PUSTAKA
    • BUDAYA
    • EKONOMI
    • HANKAM
    • HAM
    • JEJAK
    • GAYA HIDUP
    • INTAN JAYA
    • SOSOK
Search
Reading: Kolaborasi Multipihak untuk Papua Sehat, Atasi Malaria dan Cegah Stunting
Share
TIFFA NEWSTIFFA NEWS
Search
  • HOME
  • BERITA
  • OLAHRAGA
  • KAMTIBMAS
  • POLITIK
  • PPS
  • NUSANTARA
  • GALERI
  • OPINI
  • OTHERS
    • PUSTAKA
    • BUDAYA
    • EKONOMI
    • HANKAM
    • HAM
    • JEJAK
    • GAYA HIDUP
    • INTAN JAYA
    • SOSOK
Have an existing account? Sign In
Follow US
© 2022 RAKA for Tiffa Company. All Rights Reserved.
TIFFA NEWS > News > BERITA > Kolaborasi Multipihak untuk Papua Sehat, Atasi Malaria dan Cegah Stunting
BERITANUSANTARA

Kolaborasi Multipihak untuk Papua Sehat, Atasi Malaria dan Cegah Stunting

Last updated: 19/07/2024 - 16:36
By bungben
Share
Peluncuran Program Kesehatan Terintegrasi untuk Papua Sehat melalui pengendalian malaria dan pencegahan stunting. Kolaborasi multipihak ini terdiri dari PT Freeport Indonesia, Pemda Mimika, Badan Pengembangan Internasional Amerika Serikat (USAID), PT AEA (ISOS) dan Wahana Visi Indonesia (WVI). (Foto : Ist)
SHARE

TIFFANEWS.CO.ID,-  Pemerintah Kabupaten Mimika dan PT Freeport Indonesia (PTFI) telah berkolaborasi dengan berbagai pihak dalam meluncurkan Program Kesehatan Terintegrasi untuk Papua Sehat melalui pengendalian malaria dan pencegahan stunting.

“Pengendalian penyakit malaria dan penuntasan stunting merupakan program prioritas Pemda Mimika. Kami menyambut baik kolaborasi ini untuk menekan angka penderita malaria, mencegah stunting, sehingga cita-cita bersama mewujudkan Papua Sehat dapat tercapai,” kata Bupati Mimika Johanes Rettob dalam sambutannya saat peluncuran Program Kesehatan Masyarakat Terintegrasi Melalui Pengendalian Malaria dan Pencegahan Stunting yang berlangsung di Puskesmas Mapurujaya, Mimika, Papua Tengah, Kamis.

Johanes menyebutkan dalam Riset Kesehatan Dasar 2022 yang dilakukan bersama antara Pemda Mimika dan Freeport Indonesia ditemukan angka insiden malaria dan kondisi stunting pada bayi dan balita yang tinggi di Kabupaten Mimika. Data Dinas Kesehatan Kabupaten Mimika pada 2023 mencatat 145 ribu orang menderita penyakit malaria dengan tren yang terus meningkat dalam empat tahun terakhir. Sedangkan berdasarkan Survei Kesehatan Indonesia (SKI) tahun 2023, prevalensi stunting di Mimika mencapai 24,7%. Lebih tinggi dari rata-rata nasional sebesar 21%.

Trending Now:  Apolo Safanpo - Paskalis Imadawa: Membangun Papua Selatan yang Sejahtera dengan Pemerintahan Aspiratif

Diketahui stunting dan malaria memiliki keterkaitan yang erat dalam konteks kesehatan masyarakat. Anak-anak yang sering terkena malaria memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami stunting karena tubuh mereka tidak mendapatkan cukup nutrisi yang diperlukan untuk pertumbuhan optimal. Selain itu, malaria juga dapat memperburuk kondisi ibu hamil, sehingga meningkatkan risiko melahirkan bayi dengan berat badan lahir rendah, yang kemudian dapat berkembang menjadi stunting.

“Melalui gotong royong semua pihak, kami berharap dapat mengakselerasi pengendalian malaria dan pencegahan stunting sehingga kesehatan masyarakat terlindungi,” katanya.

Director, Executive Vice President Sustainable Development PTFI Claus Wamafma mengatakan Freeport Indonesia berkomitmen meningkatkan kualitas hidup masyarakat di sekitar wilayah pertambangan, salah satunya melalui kesehatan. Melalui program kesehatan yang terpadu dan terintegrasi, serta kolaborasi multipihak ini memudahkan akses dan meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat.

Claus menjelaskan PTFI bekerja sama dengan Pemda Mimika dan didukung PT AEA (ISOS) menjalankan program pengendalian malaria selama tiga tahun yang dimulai tahun ini.

Trending Now:  Pendidikan di Papua Selatan (Bagian 2) Harapan Besar dengan Hadirnya Provinsi
Tim Dinas Kesehatan Kabupaten Mimika menjelaskan penganekaragaman pangan kepada ibu peserta Program Kesehatan Masyarakat Terintegrasi Melalui Pengendalian Malaria dan Pencegahan Stunting. (Foto : ISt)

Program terdiri dari tahap Pengendalian, tahap Pra Eliminasi dan tahap Eliminasi dengan sasaran lebih dari 30 ribu orang di 8 kampung. Antara lain kampung Koperapoka, Nawaripi, Nayaro, Tipuka, Ayuka, Omawita, Fanamo, Ohotya.

“Program ini bertahap kita lakukan dengan tujuan besarnya adalah menjadikan Mimika daerah bebas malaria tersertifikasi tahun 2030,” kata Claus.

Cegah Stunting

Untuk program pencegahan stunting, lanjut Claus, PTFI menggandeng Badan Pengembangan Internasional Amerika Serikat (USAID) meluncurkan program Partnership to Accelerate Stunting Reduction in Indonesia for Papua (PASTI-Papua).

“Tujuan program ini meningkatkan kesejahteraan gizi anak dan menanggulangi stunting pada anak,” katanya.

PASTI-Papua dilaksanakan selama dua tahun dan delapan bulan. Pada 2024 program dilaksanakan di Kabupaten Mimika dan Kabupaten Asmat dan pada 2025 di Kabupaten Nabire. Tahun ini PASTI-Papua akan memberikan pendampingan 11 kampung yang tersebar di enam distrik Kabupaten Mimika, dan empat kampung di Distrik Jetsy Kabupaten Asmat.

Trending Now:  Persiapan Kunjungan Wapres Gibran, Pj Gubernur Papua Selatan Tinjau SMKN 1 Merauke dan Salor

PASTI-Papua akan dijalankan oleh Wahana Visi Indonesia (WVI) dengan sejumlah aksi antara lain mendorong perubahan perilaku sesuai konteks lokal; penguatan layanan kesehatan bagi ibu, anak dan remaja; peningkatan kapasitas kelembagaan dan tata kelola untuk wujudkan RAN PASTI di tingkat daerah.

“Amerika Serikat, melalui USAID, bangga dapat mendukung Rencana Aksi Nasional Indonesia untuk Pengurangan Stunting melalui program PASTI,” demikian kata Enilda Martin, Direktur Kantor Kesehatan USAID Indonesia. “Bersama-sama, kita mempersiapkan tumbuh kembang anak-anak Papua agar bisa mencapai potensi terbaik mereka.”

Kolaborasi multipihak ini terdiri dari PT Freeport Indonesia, Pemda Mimika, Badan Pengembangan Internasional Amerika Serikat (USAID), PT AEA (ISOS) dan Wahana Visi Indonesia (WVI). (*bn)

You Might Also Like

KWD Kritik Gaya Komunikasi Pejabat di Papua Selatan yang Menutup Diri dari Media

Mabuk dan Bersenjata, Dua Preman Sadis Diringkus di Simpang Mur Mappi!

Rehab Rumah Warga di Wanam Kab. Merauke Capai 40 Persen, Libatkan Personel Militer dan Masyarakat

Pastor John Djonga Gelar Kegiatan Pemberian Makan Bergizi Gratis bagi Anak-Anak di Koya Tengah

TAGGED: Freeport, Kabupaten Mimika, Malaria, PASTI-Papua, Program Kesehatan Terintegrasi, PTFI, Stunting
bungben 19/07/2024
Share this Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Telegram Email Print
What do you think?
Love0
Sad0
Happy0
Sleepy0
Angry0
Dead0
Wink0
Previous Article Komisi VII DPR RI Apresiasi Capaian Smelter Freeport Indonesia
Next Article Pemprov Papua Selatan Resmi Luncurkan Aplikasi Si-CSR Terpadu
Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Follow US

Find US on Social Medias
Facebook Like
Twitter Follow
Youtube Subscribe
Telegram Follow
- Advertisement -
Ad imageAd image
- Advertisement -
Ad imageAd image
newsletter featurednewsletter featured

Weekly Newsletter

Kirim Email Anda agar bisa kami infokan berita pilihan terpopuler

Popular News
BERITA

Penanggungjawab Bunda PAUD Papua Selatan Datangi Reskrim Polres Merauke

By Ronny Tiffa News 3 days ago
Freeport dan KLH Percepat Program Nasional Rehabilitasi Mangrove di Kalsel
PTFI dan YPMAK Serahkan Bantuan untuk Warga Tsinga yang Terdampak Longsor
Rehab Rumah Warga di Wanam Kab. Merauke Capai 40 Persen, Libatkan Personel Militer dan Masyarakat
Mabuk dan Bersenjata, Dua Preman Sadis Diringkus di Simpang Mur Mappi!

SUARNEWS.COM

about us

We influence 20 million users and is the number one business and technology news network on the planet.

  • BERITA
  • PON XX 2021
  • GALERI
  • KAMTIBMAS
  • NUSANTARA
  • PUSTAKA
  • GAYA HIDUP
  • JEJAK
  • SUARNEWS
  • INTAN JAYA
  • Susunan Redaksi
  • Tentang Kami
  • Contact
  • Privacy Policy
  • Disclaimer

Find Us on Socials

© TIFFANews Network. RAKA GENDIS.id Company. All Rights Reserved. Suar News

Removed from reading list

Undo
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?