TIFFANEWS.CO.ID – Suasana haru sekaligus penuh semangat mewarnai kunjungan Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka ke SMP Negeri Gudang Arang, Kabupaten Merauke, Provinsi Papua Selatan, Selasa (16/9/2025).
Dalam momen tersebut, seorang siswi bernama Sarah Sarlota Msen memberanikan diri menyampaikan harapan sederhana mewakili teman-temannya.
“Bapa, tolong bantu kami buatkan lapangan serba guna,” ujarnya polos.
Seisi ruangan sontak hening, semua mata tertuju pada Sarah. Dengan senyum menenangkan, Wapres Gibran menjawab singkat namun penuh makna: “Kami akan membantu.”
Sekejap wajah Sarah dan siswa lainnya pun berbinar penuh semangat.
Kunjungan Wapres kali ini difokuskan untuk meninjau pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di sekolah, sekaligus melihat langsung kondisi sarana dan prasarana. Turut hadir mendampingi, Wakil Gubernur Papua Selatan Paskalis Imadawa, Wakil Bupati Merauke Dr. Fauzun Nihayah, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Papua Selatan Ignasius Babaga, serta Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Merauke Romanus Kande Kahol.
Dalam interaksinya, Wapres menyapa siswa dari kelas ke kelas dan menyaksikan mereka menikmati sarapan sehat. Selain mendengar aspirasi soal fasilitas olahraga, ia juga menyoroti kondisi bangku dan sarana sekolah yang sudah banyak rusak. Catatan ini menjadi perhatian pemerintah pusat untuk segera ditindaklanjuti.

Kepala SMP Negeri Gudang Arang, Marius Paskalis Rettob, mengaku bersyukur atas kehadiran Wapres.
“Selama ini anak-anak hanya bisa melihat beliau lewat layar kaca. Kehadiran langsung ini memberi semangat baru bagi mereka,” ujarnya.
Ia menuturkan, sebelum program MBG berjalan, banyak siswa yang terpaksa pulang lebih awal karena kelaparan.
“Saat pertama saya datang, anak-anak jam 9 atau 10 sudah pulang karena perut sakit akibat lapar. Sejak MBG dimulai pada 5 Agustus 2025, mereka bisa belajar sampai selesai. Ini bukti nyata manfaat program,” jelasnya.
Selain apresiasi, pihak sekolah juga menyampaikan kebutuhan mendesak lainnya, khususnya ruang belajar.
“Ruang guru saja belum ada, jadi kami gunakan laboratorium IPA. Kalau tidak, para guru harus berada di lapangan, tentu tidak mungkin,” tambahnya.
Tak hanya di dalam kelas, masyarakat Gudang Arang pun antusias menyambut kedatangan Wapres. Mereka bersalaman, berfoto bersama, hingga mengiringi langkahnya. Sebagai bentuk motivasi, Wapres membagikan bingkisan berupa alat tulis dan buku kepada siswa dan warga sekitar.
Bagi masyarakat, kunjungan ini bukan sekadar simbol kehadiran negara, melainkan bukti nyata bahwa aspirasi rakyat – sekecil apa pun – didengar dan diperhatikan.
Kunjungan Wapres Gibran di SMP Gudang Arang meninggalkan pesan kuat: pemerintah berkomitmen memastikan anak-anak Papua Selatan memperoleh akses pendidikan yang layak, gizi yang cukup, serta lingkungan belajar yang lebih baik.
(JW)