TIFFA NEWSTIFFA NEWS
  • HOME
  • BERITA
  • OLAHRAGA
  • KAMTIBMAS
  • POLITIK
  • PPS
  • NUSANTARA
  • GALERI
  • OPINI
  • OTHERS
    • PUSTAKA
    • BUDAYA
    • EKONOMI
    • HANKAM
    • HAM
    • JEJAK
    • GAYA HIDUP
    • INTAN JAYA
    • SOSOK
Search
Reading: Pj. Gubernur Papua Selatan Respon Pendapat Fraksi DPR Terkait APBD 2025
Share
TIFFA NEWSTIFFA NEWS
Search
  • HOME
  • BERITA
  • OLAHRAGA
  • KAMTIBMAS
  • POLITIK
  • PPS
  • NUSANTARA
  • GALERI
  • OPINI
  • OTHERS
    • PUSTAKA
    • BUDAYA
    • EKONOMI
    • HANKAM
    • HAM
    • JEJAK
    • GAYA HIDUP
    • INTAN JAYA
    • SOSOK
Have an existing account? Sign In
Follow US
© 2022 RAKA for Tiffa Company. All Rights Reserved.
TIFFA NEWS > News > BERITA > Pj. Gubernur Papua Selatan Respon Pendapat Fraksi DPR Terkait APBD 2025
BERITAPPS

Pj. Gubernur Papua Selatan Respon Pendapat Fraksi DPR Terkait APBD 2025

Last updated: 08/12/2024 - 09:40
By Ronny Tiffa News
Share
Pj. Gubernur Papua Selatan, Rudy Sufahriadi. (Foto: tiffanews.co.id/Humas Pemprov Papua Selatan)
SHARE

TIFFANEWS.CO.ID – Pj Gubernur Papua Selatan, Sufahriadi, memberikan tanggapan terhadap pendapat fraksi-fraksi DPR Papua Selatan mengenai Peraturan Daerah (Perda) Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2025. Jawaban gubernur tersebut dibacakan oleh Pj Sekda, Maddaremeng, dalam rapat pembahasan APBD yang berlangsung pada sidang paripurna DPR, Sabtu (7/12/2024).

Pj. Gubernur menyatakan bahwa sehubungan dengan pendapat Ketua Sementara DPR Provinsi Papua Selatan dan beberapa fraksi yang menilai alokasi anggaran di beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) masih kurang dan belum sesuai dengan beban kerja, pemerintah akan berupaya memenuhi kebutuhan tersebut.

Rudy menjelaskan, pembiayaan akan dilakukan melalui berbagai sumber, seperti Dana Alokasi Umum (DAU), Dana Bagi Hasil (DBH), Pendapatan Asli Daerah (PAD), Otsus Block Grant, serta dana lainnya, dengan memperhatikan tugas dan fungsi OPD, serta hasil capaian kinerja pada tahun sebelumnya.

Dalam hal ini, pengalokasian anggaran di masing-masing OPD akan disesuaikan agar lebih efektif, efisien, dan akuntabel, serta sesuai dengan beban kerja yang ada. Pemerintah Provinsi juga menyadari pentingnya menjadikan wilayah perbatasan negara di Papua Selatan sebagai area prioritas pembangunan dan pengembangan. Gubernur mengusulkan pembentukan perangkat daerah khusus yang dapat menangani permasalahan wilayah perbatasan dengan lebih profesional.

Trending Now:  KKN Unmus, Kelompok 14 Kafyamke Distrik Muting Fokus Pemberdayaan Masyarakat

Pj. Gubernur juga menyampaikan apresiasi atas masukan dari Fraksi Nasdem yang memberikan saran konstruktif terkait perencanaan dan pelaksanaan program OPD. Salah satunya adalah program-program yang mendukung pertumbuhan ekonomi lokal, seperti pelatihan kewirausahaan, bantuan permodalan, dan kemudahan akses pasar bagi produk lokal, khususnya untuk Orang Asli Papua (OAP). Pengalokasian anggaran, lanjutnya, akan diupayakan lebih banyak yang langsung bersentuhan dengan masyarakat.

Terkait dengan pengelolaan keuangan daerah, Gubernur menyatakan pentingnya inovasi dan strategi untuk meningkatkan PAD, pengendalian inflasi daerah, dan peningkatan pembangunan infrastruktur jalan. Pengelolaan kewenangan antar kabupaten dan provinsi juga menjadi perhatian utama.

Gubernur juga merespons pandangan Fraksi Gerindra yang memberikan masukan terkait rasio fiskal dan keuangan daerah.

“Kami juga mengucapkan terima kasih atas pandangan umum DPR Papua Selatan yang secara cermat memberikan masukan dan koreksi terhadap rancangan APBD Provinsi Papua Selatan Tahun 2025 khususnya terhadap konsideran hukum tentang tata cara penyusunan peraturan perundang – undangan,” ujarnya.

Menurutnya, masukan tersebut sangat membantu dalam evaluasi kebijakan keuangan daerah, guna mencapai kemandirian fiskal dan pembangunan yang efisien. Selain itu, pemerintah akan meninjau kembali alokasi belanja perjalanan dinas pada setiap OPD agar sesuai dengan kebutuhan riil dan tidak melebihi anggaran untuk belanja pokok.

Trending Now:  Pastor Yanuarius You Terpilih Sebagai Uskup Keuskupan Jayapura

Terkait dengan belanja pendidikan, Gubernur mengakui bahwa alokasi dana untuk sektor ini dalam RAPBD 2025 belum memenuhi kewajiban 20% mandatory spending. Namun, upaya akan dilakukan untuk mencapainya melalui rasionalisasi anggaran di beberapa program dan subkegiatan yang dinilai berlebihan.

Pada aspek otonomi khusus (Otsus), Gubernur memastikan bahwa proteksi dan afirmasi terhadap OAP akan menjadi prioritas dalam setiap program yang dilaksanakan. Hal ini diharapkan dapat mendukung pencapaian Papua Sehat, Papua Cerdas, dan Papua Produktif. Selain itu, dana Otsus, baik yang berbentuk block grant maupun specific grant, akan diprioritaskan untuk kesejahteraan OAP.

Beberapa catatan penting yang disampaikan, antara lain adalah perlunya optimalisasi potensi daerah untuk meningkatkan PAD, serta upaya mencari alternatif penyedia jaringan telekomunikasi selain Telkomsel untuk mengatasi gangguan yang dapat menghambat aktivitas ekonomi masyarakat. Pembahasan tentang dana Otsus juga diusulkan untuk dilakukan dalam sidang paripurna khusus guna mempermudah pengawasan oleh lembaga pemerintah maupun masyarakat.

Trending Now:  Pansus Beasiswa Mahasiswa Unggulan Evaluasi Program B-SUP di Papua Selatan

Pandangan Fraksi Transformasi Papua Sejahtera juga mencerminkan keprihatinan terkait kompleksitas permasalahan pembangunan di Papua Selatan, dengan ketersediaan anggaran yang terbatas. Mereka menekankan pentingnya perencanaan yang berbasis pada kebutuhan prioritas dan mengedepankan prinsip keadilan bagi wilayah-wilayah yang ada di Papua Selatan.

Di bidang pendidikan, Fraksi Transformasi Papua Sejahtera menyoroti pentingnya peningkatan kualitas dan aksesibilitas pendidikan di semua jenjang, dengan perhatian khusus pada kualitas tenaga pengajar. Sementara di bidang kesehatan, mereka menuntut peningkatan pelayanan, terutama dalam penyediaan dokter dan tenaga medis di daerah terpencil. Selain itu, mereka juga menyampaikan keresahan masyarakat terkait kelangkaan bahan bakar minyak yang perlu segera ditanggapi oleh pemerintah.

Menanggapi masukan tersebut, Gubernur menyatakan komitmennya untuk memastikan bahwa RAPBD 2025 akan difokuskan pada kebutuhan masyarakat yang mendesak dan prioritas pembangunan yang berdampak langsung pada kesejahteraan rakyat, terutama dalam sektor pendidikan, kesehatan, dan perekonomian lokal.

Pemerintah Provinsi Papua Selatan berkomitmen untuk memastikan eksekusi program kegiatan APBD 2025 tepat waktu dan sesuai sasaran, serta menghindari terjadinya Silpa yang dapat menghambat pertumbuhan ekonomi di daerah. (Ron)

You Might Also Like

KWD Kritik Gaya Komunikasi Pejabat di Papua Selatan yang Menutup Diri dari Media

Mabuk dan Bersenjata, Dua Preman Sadis Diringkus di Simpang Mur Mappi!

Rehab Rumah Warga di Wanam Kab. Merauke Capai 40 Persen, Libatkan Personel Militer dan Masyarakat

Pastor John Djonga Gelar Kegiatan Pemberian Makan Bergizi Gratis bagi Anak-Anak di Koya Tengah

Ronny Tiffa News 08/12/2024
Share this Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Telegram Email Print
What do you think?
Love0
Sad0
Happy0
Sleepy0
Angry0
Dead0
Wink0
Previous Article Peringati HUT ke-25, Dharma Wanita Persatuan Diakui Sebagai Perintis dan Pejuang Papua Selatan
Next Article Pj Gubernur Papua Selatan Apresiasi Koreksi DPR untuk Perubahan Positif Pemerintahan
Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Follow US

Find US on Social Medias
Facebook Like
Twitter Follow
Youtube Subscribe
Telegram Follow
- Advertisement -
Ad imageAd image
- Advertisement -
Ad imageAd image
newsletter featurednewsletter featured

Weekly Newsletter

Kirim Email Anda agar bisa kami infokan berita pilihan terpopuler

Popular News
BERITA

Penanggungjawab Bunda PAUD Papua Selatan Datangi Reskrim Polres Merauke

By Ronny Tiffa News 4 days ago
Freeport dan KLH Percepat Program Nasional Rehabilitasi Mangrove di Kalsel
PTFI dan YPMAK Serahkan Bantuan untuk Warga Tsinga yang Terdampak Longsor
Rehab Rumah Warga di Wanam Kab. Merauke Capai 40 Persen, Libatkan Personel Militer dan Masyarakat
61 Alumni STIA-KD Merauke Resmi Dilepas, Sekda: Pendidikan Daerah Tak Kalah Berkualitas

SUARNEWS.COM

about us

We influence 20 million users and is the number one business and technology news network on the planet.

  • BERITA
  • PON XX 2021
  • GALERI
  • KAMTIBMAS
  • NUSANTARA
  • PUSTAKA
  • GAYA HIDUP
  • JEJAK
  • SUARNEWS
  • INTAN JAYA
  • Susunan Redaksi
  • Tentang Kami
  • Contact
  • Privacy Policy
  • Disclaimer

Find Us on Socials

© TIFFANews Network. RAKA GENDIS.id Company. All Rights Reserved. Suar News

Removed from reading list

Undo
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?